HUBUNGAN ASUPAN PROTEIN, VITAMIN C DAN INDEKS MASA TUBUH DENGAN KEJADIAN ASAM URAT PADA DEWASA DI DESA PADURENAN GUNUNG SINDUR

Ana Srimaldina Husin; Helda Khusun

doi:10.36441/jtepakes.v5i2.2715

HUBUNGAN ASUPAN PROTEIN, VITAMIN C DAN INDEKS MASA TUBUH DENGAN KEJADIAN ASAM URAT PADA DEWASA DI DESA PADURENAN GUNUNG SINDUR

Ana Srimaldina Husin, Helda Khusun

Abstrak

Prevalensi penyakit sendi termasuk asam urat di indonesia yaitu 7,3% sedangkan di Kabupaten Bogor sebesar 9,28%. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan untuk menganalisis hubungan asupan protein, vitamin C dan indeks masa tubuh dengan kejadian asam urat pada dewasa. Penelitian ini menggunakan desain cross sectional yang dilakukan di Desa Padurenan Gunung Sindur pada Juli 2023. Responden yang terlibat sebanyak 67 orang. Pengambilan sampel dengan cara purposive sampling. Penelitian dilakukan dengan melakukan penimbangan berat badan dan pengukuran tinggi badan, wawancara recall konsumsi pangan 2 × 24 jam dan pemeriksaan kadar asam urat dengan easy touch GCU. Analisis yang dilakukan adalah analisis univariat dan bivarian menggunakan uji korelasi. Hasil penelitian ini menemukan sebanyak 14 laki laki dewasa (21%) kadar asam urat tinggi dan 30 perempuan dewasa (45%) kadar asam urat tinggi dan tidak terdapat hubungan yang signifikan antara asupan protein (p= 0,689) asupan vitamin C (p= 0,838) dan indeks masa tubuh (p= 0,124) dengan kejadian asam urat. Berdasarkan hasil penelitian disarankan masyarakat mengkonsumsi lebih beragam protein dan mengkonsumsi buah-buahan yang kaya akan vitamin.

Kata Kunci

Asam urat, protein, vitamin C, indeks masa tubuh

Teks Lengkap:

PDF

Referensi

Almatsier, S. 2005. Prinsip Dasar Ilmu Gizi. PT. Gramedia Pustaka Utama: Jakarta.

Atikah, H., Wahyuni, Y., & Novianti, A. 2020. Asupan magnesium, kalsium, purin, vitamin C, kafein dan kadar asam urat pada wanita menopause. Darussalam Nutrition Journal, 4(2), 104.

Badri, P.R. 2020. Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan masyarakat tentang faktor risiko hiperurisemia. Syifa’ MEDIKA: Jurnal Kedokteran dan Kesehatan, 10(2).

Firdayanti, S., & Setiawan, A. M. 2019. Perbedaan jenis kelamin dan usia terhadap kadar asam urat pada penderita hiperurisemia. Jurnal Medika Udayana, 8(12).

Fitriana, L. 2019. Hubungan Status Gizi dan Lingkar Pinggang dengan Kadar Asam Urat di Posyandu Lansia Desa Ngaliyan Simo Boyolali. Skripsi, Institut Teknologi Sains dan Kesehatan PKU Muhammadiyah Surakarta.

Hambatara, S. A., Sutriningsih, A., & Warsono. 2018. Hubungan antara konsumsi asupan makanan yang mengandung purin dengan kadar asam urat pada lansia di Desa Tulungrejo Kecamatan Ngantang. Nursing News, 3(1), 719–728.

Hastuti, V.N., Murbawani, E.A., Wijayanti, H.S. 2018). Hubungan asupan protein total dan protein kedelai terhadap kadar asam urat darah wanita menopouse. Jurnal of Nutrition Collage, 7(2), p.56-60.

Jumiyati, J., & Witradharma, T. W. 2020. The factors affecting the incidence of hyperuricemia on The Rejang Tribe In Bengkulu. SANITAS: Jurnal Teknologi Dan Seni Kesehatan, 11(1), p.53–64.

Jaelani., Suhadi., La Ode Muh., Sety. 2018. Faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian asam urat pada usia 20-44 tahun di RSUD Bahteramas Provinsi Sulawesi Tenggara tahun 2017. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kesehatan Masyarakat, 3(2), p.2502-7310.

Kemenkes RI. 2018. Laporan Riset Kesehatan Dasar Tahun 2018. Kementerian Kesehatan RI: Jakarta.

Kurniawati, B. 2018. Hubungan usia dengan kadar asam urat pada wanita dewasa. Jurnal Kesehatan Madani Merdeka, 9(2), p.2008-2246.

Leokuna, W. I., & Malinti, E. 2020. Hubungan indeks massa tubuh dengan kadar asam urat pada orang dewasa di Oesapa Timur. Nursing Inside Community, 2(3), p.94–99.

Mahmud, F. 2018. Hubungan Aktivitas Fisik dengan Kadar Asam Urat di Padukuh Bedog Trihanggo Gamping Sleman Yogyakarta. Skripsi, Program Studi Keperawatan, Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta.

Maydaniar, D.R., Yuli, H., Dwita, A.R., Ancah, C. N., Marchianti., Elly, N.S. 2023. Hubungan pola konsumsi makronutrien dengan kadar asam urat pada penderita obesitas dan DMT2 di Kabupaten Jember. Jurnal Gizi, 3(2). 2774-7654.

Sari, C. M, Rismayanti, D.AI., Erawan, P.A., Supartini, K. 2019. Hubungan indeks massa tubuh dengan kadar asam urat pada wanita post menopause di Wilayah Kerja Puskesmas Buleleng III. Jurnal Kesehatan Midwinerslion, 4(1), p.40-48.

Muladi, A., & Setiawati, Y. 2019. Hubungan diet rendah purin dengan kadar asam urat pada penderita gout. Jurnal Kesehatan Tujuh Belas, 1(1), p.1-6.

Novianti, A., Ulfi, E., & Hartati, L.S. 2019. Hubungan jenis kelamin, status gizi, konsumsi susu dan olahannya dengan kadar asam urat pada lansia. Jurnal Gizi Indonesia, 7(2), p.133–137.

Sari, D.S, & Probosari, E. 2015. Hubungan asupan protein nabati dengan kadar asam urat di Puskesmas Banjarnegara, Kabupaten Banjarnegara. Journal of Nutrition College, 4(4).

Sary, Y. N. E. 2021. Hubungan sosial ekonomi orang tua tunggal dengan frekuensi makan dan status gizi remaja. Jurnal Ilmiah Kebidanan, 8(2), p.93-99.

Song, P., Wang, H., Xia, W., Chang, X., Wang, M., & An, L. 2018. Prevalence and correlates of hyperuricemia in the middle-aged and older adults in China. Scientific Reports, 8(1), p.1–9.

Torkzaban, A., Naeini, A. A., Hassanzadeh, A., & Namdari, M. 2020. The relationship between serum vitamin C and uric acid levels, antioxidant status and coronary artery disease: a case-control study. Clinical Nutrition Research, 9(4), p.307.

Verawati, B., Yanto, N., & Rahayu, S. 2020. Hubungan konsumsi protein, status gizi dengan kejadian gout arthritis. Jurnal Kesehatan Medika Saintika, 4(1), p.63–69.

Wulandari, P., Aktalina, L., Oktaria, S., & Diba, F. 2022. Indeks massa tubuh (imt) dan hiperurisemia pada lansia di Puskesmas Tanjung Medan Kabupaten Labuhanbatu Selatan. Jurnal Ilmu Kesehatan, 6(1), p.191.

Yulianingsih, S., Wahyani, A. D., & Rahmawati, Y. D. 2022. Hubungan antara pengetahuan gizi, asupan purin, dan status gizi terhadap kejadian gout arthritis. Jurnal Pendidikan Tambusai, 6(2).