KUASA BAJU BEKAS: KODE KULTURAL FESYEN BAJU BEKAS DALAM RANAH INDUSTRI KREATIF
Keywords:
Fesyen, Baju Bekas, Semiotika, Industri Kreatif.Abstract
Fesyen baju bekas menawarkan wilayah kajian yang di dalamnya terdapat tanda, kode, makna. Tulisan ini bertujuan untuk meneliti adanya tanda, pesan, dan makna yang berada dalam baju bekas koleksi Le Budget. Objek kajian baju bekas dibedah dengan menggunakan pendekatan semiotika untuk analisis pemakaian tanda dan maknanya. Teori semiotika digunakan sebagai analisis penelitian untuk mengidentifikasi dan mengklasifikasi bentuk-bentuk tanda pada baju bekas ke dalam tanda tipe ikon, indeks, dan simbol. Melalui analisis bentuk-bentuk tanda pada baju bekas ditemukan kode-kode kultural dan makna yang dikonstruksi. Hal ini menjadi penting karena dalam era industri kreatif ini, fesyen baju bekas Le Budget telah membentuk subkultur anak muda yang dapat menjadi budaya tanding terhadap budaya besar.References
Barnard, M. (2011). Fashion as Communication (Fashion sebagai Komunikasi Cara
Mengkomunikasikan Identias Sosiasl, Seksual, Kelas dan Gender), diterjemahkan
oleh Idy Subandy Ibrahim. Jalasutra. Yogyakarta.
Chaney, D. (2004). Lifestyle Sebuah Pengantar Komprehensif. Yogyakarta: Jalasutra.
Elsner, J. (1994). The Culture of Collecting. Massachusetts: Harvard University Press.
Featherstone, M. (2001). Postmodernisme dan Budaya Konsumen. Yogyakarta: Pustaka
Pelajar.
Miles, M.B & Huberman, A.M. (1992). Qualitative Data Analysis. Analisis Data
Kualitatif: Buku Sumber Tentang Metode-Metode Baru, diterjemahkan oleh Tjetjep
Rohendi Rohadi. Penerbit UI Press. Jakarta.
Pilliang, Y.A. (2012). Semiotika dan Hipersemiotika: Kode, Gaya, & Matinya Makna.
Jakarta Selatan: Matahari.
Sunhilde, C. (2012). Fast Fashion and Secondhand Clothes Between Ecological
Concern and Global Business. Annals of The University of Oradea Fascicle of
Textiles, Leatherwork. Romania: University of Oradea.
Published
Issue
Section
Copyright (c) 2021 Jurnal Industri Kreatif dan Kewirausahaan

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional. that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).