KETERCUKUPAN AIR TEMPORAL SEBAGAI INDIKATOR KETERSEDIAAN AIR KAWASAN (STUDI KASUS DAS CILIWUNG HULU)
Kata Kunci:
tidak cukup air, kurang cukup airAbstrak
DAS Ciliwung Hulu wilayahnya meliputi kawasan wisata puncak, menpunyai curah hujan rata-rata tahunan lebih besar dari 3.000 mm, namun beberapa kawasan mengalami kekurangan air baku diwaktu musim kemarau. Kondisi tersebut akibat pembangunan lahan untuk pariwisata atau pemukiman dengan laju 12.34% per tahun, sehingga air hujan yang masuk ke dalam tanah (infiltrasi) hanya 20%. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui ketersediaan air sepanjang tahun dari masing-masing sub DAS di DAS Ciliwung Hulu dengan indikator ketercukupan air temporal. Metode yang digunakan adalah: F.J. Mock untuk analisis debit andalan, Indeks Pollutan untuk analisis kualitas air, neraca air untuk surplus dan defisit air, dan indeks ketercukupan air temporal (IKaT). Hasil analisis menunjukkan: Sub DAS Ciseuseupan untuk katagori ketersediaan air termasuk ke dalam katagori tidak cukup, sedangkan dalam katagori ketercukupan air temporal masuk kurang cukup; Sub DAS Cibogo dalam katagori ketersediaan air masuk dalam status kurang cukup, namun dalam katagori ketercukupan air temporal termasuk ke dalam status sedang: sub DAS Cisarua baik untuk katagori ketersediaan maupun ketercukupan air temporal masuk dalam status sedang; dan sub DAS Ciesek, Ciliwung Hulu, dan Cisakabirus mempunyai skor 1 baik untuk ketercukupan air temporal maupun keterseiaan air.Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Hak publikasi atas semua materi informasi yang tercantum dalam situs jurnal ini dipegang oleh dewan redaksi/editor dengan sepengetahuan penulis. Pengelola Jurnal akan menjunjung tinggi hak moral penulis.
Aspek legal formal terhadap akses setiap informasi dan artikel yang tercantum dalam situs jurnal ini mengacu pada ketentuan lisensi Creative Commons Atribusi-NonCommercial-No Derivative (CC BY-NC-ND), yang berarti bahwa hanya dengan izin penulis, informasi dan artikel Jurnal Jurnal Sustainable Environment Optimizing Industri (SEOI) dapat didistribusikan ke pihak lain dengan tanpa merubah bentuk aslinya untuk tujuan non-komersial.
Setiap terbitan Jurnal Sustainable Environment Optimizing Industri (SEOI), bersifat open access untuk tujuan pendidikan, penelitian, dan perpustakaan. Di luar tujuan tersebut, penerbit atau pengelola jurnal tidak bertanggung jawab atas terjadinya pelanggaran hak cipta yang dilakukan oleh pembaca atau pengakses.