PENGEMBANGAN DESTINASI HALAL TOURISM DI WILAYAH MULTIETNIS DAN MULTIAGAMA : STUDI KASUS DI OBJEK WISATA ASIA HERITAGE
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk dari mendeskripsikan Strategi Pengembangan Destinasi Halal Tourism di Wilayah Multietnis dan Multiagama: Studi Kasus di Objek Wisata Asia Heritage Pekanbaru. Jenis penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan metode deskriptif. Data dikumpulkan melalu observasi, wawancara dan dan dokumentasi. Analisis data mengunakan pengumpulan data (data collection), mereduksi data (data reduction), penyajian data (data display), penarikan kesimpulan (conclutions). Berdasarkan hasil penelitian diperoleh strategi pengembangan destinasi halal tourism objek wisata Asia Heritage 1) Melengkapi fasilitas yang belum tersedia seperti Mushalla, toile dan arena bermain anak. Dengan menyediakan sarana dan prasarana yang dibutuhkan akan membuat pengunjung semakin betah bahkan membuat pengunjung berkeinginan untuk datang kembali. 2) Peran semua pihak untuk mewujudkan wisata halal di objek wisata Asia Heritage. Pengembangan pariwisata yang berkelanjutan erat hubungannya dengan keterlibatan stakeholders. Penguatan peran stakeholders dalam pengembangan pariwisata memberikan dampak jangka panjang dalam aspek ekonomi, ekologi dan sosial kultural. 3) Meningkatkan promosi objek wisata Asia Heritage untuk menarik wisatawan. Pengelola harus memiliki website yang representatif dan informatif. tentang potensi yang dimiliki objek wisata dan diperbarui secara rutin. Website inilah yang menjadi salah satu rujukan utama wisatawan domestik dan mancanegara sebelum memilih destinasi wisata. Selain website, media sosial dan efek word of mouth nya saat ini juga menjadi factor yang menentukan keberhasilan promosi. 4)Meningkatkan pelayanan terhadap wisatawan yang datang berkunjung, seperti membedakan pintu masuk antara pria dan wanita, membedakan kereta atau perahu antara pengunjung pria dan wanita atau memberi pembatas sehingga memberikan kenyamanan bagi pengunjung.
Keywords
Full Text:
41 - 49References
Ala-Hamarneh. (2011). Islamic tourism: A Long Term Strategy of Tourist Industries in the Arab World After 9/11, Centre for Research on The Arab World. Diakses 1 Desember , 2019, dari http://www.staff.uni-mainz.de/alhamarn
Amrial. (9 Desember 2018). Rohil Sukses Majukan Pariwisata Religi dan Kepulauan. Goriau.Diakses dari www.goriau.com
Ananda, P. (2019, April 8). Wisatawan Muslim Lebih Royal Belanjakan Uang Saat Wisata. Okezone. Diakses dari www.okezone.com
Battour, M., & Ismail, M. (2016). Halal Tourism: Concepts, Practises, Challenges and Future.Tourism Management Perspective. Tourism Analysis, 19(1).
Battour, M., Ismail, M., & Battor, M. (2010). Toward a Halal Tourism Market. Tourism Analysis, 15(4).
BBC. (5 April 2017). Islam akan menjadi agama terbesar pada 2075. BBC Indonesia.
Center, P. R. (2017). The Changing Global Religious Landscape. diakses 5 Desember, 2019, dari http://www.pewforum.org/2017/04/05/the-changing-global-religious-landscape/.
Creswell, J. W. (2014). Research Design. California: SAGE Publication.
Dahmudi, D. (19 Mei 2019). Pemkab Wisata Asia Heritage Pekanbaru kembangkan objek wisata religi. Antara. Diakses dari https://riau.antaranews.com/berita/117644/pemkab-rokan-hilir-kembangkan objek-wisata-religi
Detik. (2015, April 30). Gaet Wisatawan Muslim, Korsel Gandeng Garuda Indonesia Holidays.Detik Finance. Diakses dari www.detik.com
Eddahar, N. (2018). Muslim Friendly Tourism Branding in The Global Market. Casablanca.Diakses dari www.oic-oci.org
El-Gohary, H. (2016). Halal Tourism, is it Really Halal? Tourism Management Perspective, 19(1).
Fraenkel, J. R., Wallen, N. E., & Hyun, H. H. (2012). How to design and Evaluate Research in education (8th ed.). New York: Mc. Graw-Hill.
Halbase. (2015). Halal Tourism. Diakses dari http://www.halbase.com/articles?content=11
Kelana, I. (12 Oktober 2019). Wisata Halal Malaysia Melesat. Republika. Diakses dari www.republika.co.id
Kim, S., Im, H., & King, B. (2015). Muslim Travelers in Asia: The Destination Preferences and Brand Perceptions of Malaysian Tourists. Journal of Vacation Marketing, 21(1).
Kodir, A. (2019). Current Issues Of Halal Tourism Case Study In Japan. In Advance in Social Science,Education and Humanities Research (Vol. 320, pp. 13–18).
Mastercard-crescentrating. (2019a). Global Muslim Travel Index 2019. Jakarta. Mastercard-crescentrating. (2019b). Indonesia Muslim Travel Index (IMTI). Jakarta.
Mohsin, A., Ramli, N., & Alkhulayfi, B. . (2016). Halal Tourism: Emerging Opportunities.Tourism Management Perspective, 19.
Nurdiansyah, A. (2018me). Halal Certification and Its Impact on Tourism in Southeast Asia : A Case Study Halal Tourism in Thailand. KnE Social Scieence, 2018, 26–43. https://doi.org/10.18502/kss.v3i5.2323
Prodjo, W. (2017, March 17). Gencar Tarik Pelancong, Ini Tiga Festival Unggulan Riau.Kompas. Diakses dari www.kompas.com
Razalli, M., Abdullah, S., & Hassan, M. (2012). Developing a Model for Islamic Hotels: Evaluating Opportunities and Challenges. Kedah.
Reuters, T. (2018). State of The Global Islamic Economy. Londo. Diakses dari www.thomsonreuters.com
Sasongko, D. (2019, April 30). Pemerintah Sebut Pertumbuhan Wisata Halal Jadi Paling Pesat di Indonesia dan Dunia. Merdeka. Diakses dari www.merdeka.com
Tempo. (2015, October 21). World Halal Travel Award 2015, Indonesia Raih 3 Penghargaan.Tempo. Diakses dari www.nasional.tempo.co.id
Thana. (2019). Thailand Launches Smartphone App For Muslims. Diakses dari www.aa.com
Ulfa, F. (4 September 2019). Saingan Indonesia, Singapura Bakal Jadi Calon Destinasi Halal Favorit di Asia. Kompas. Diakses dari www.kompas.com
Vargas-sánchez, A., & Moral, M. (2019). Halal tourism : literature review and experts ’ view. Journal of Islamic Marketing, 1. https://doi.org/10.1108/JIMA-04-2017-0039
Wahidin. (2016). Potret Kerukunan Masyarakat Etnis Melayu-China dalam Bingkai Negeri Seribu Kubah Kabupaten Rokan Hilir. Hukum Islam, 16(1), 94–103
DOI: https://doi.org/10.36441/pariwisata.v6i1.1307
Article Metrics
Abstract views : 559 times
41 - 49 views : 540 times
Dimension Citation Metrics
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Article Metrics
Abstract views : 559 times41 - 49 views : 540 times
Dimension Citation Metrics
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Jurnal Industri Parawisata Indexed By:
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.