Peran Humas Dalam Mengelola Manajemen Isu (Studi Kasus Pengelolaan Tenaga Asing Ilegal)

Abstrak

Isu merupakan sesuatu yang bersifat bertentangan atau yang menimbulkan polemik tentang seseorang (individu) atau sebuah organisasi. Isu bisa muncul dalam bentuk opini, yaitu pernyataan yang bisa dikemukakan melalui kata-kata, isyarat, atau cara-cara lain yang mengandung arti tertentu. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif, yaitu penelitian ini dilakukan dengan cara mendeskripsikan secara jelas dan terarah tentang temuan dilapangan berdasarkan analisis yang dilakukan terhadap fenomena alamiah yang terjadi, dengan tipe penelitian studi kasus. Studi kasus bertujuan untuk memperoleh pemahaman utuh dan terintegrasi mengenai interrelasi berbagai fakta dan dimensi dari kasus tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Biro Humas Kementerian Tenaga Kerja RI memaknai isu sebagai rumor yang terkadang melanggar hukum dan fakta. Sekalipun ada fakta namun tidak dikonfirmasi. Humas hanya mau mengakui keberadaan dan merespon sebuah isu apabila telah ada konfirmasi. Adapun konsep identifikasi isu yaitu dengan cara merekam pemberitaan/kliping mengenai isu tenaga kerja ilegal. Analisis isu, Humas memberikan hasil kliping pemberitaan ke manajemen untuk dianalisis. Berdasarkan hasil analisis Biro Humas Kementerian Tenaga Kerja RI, penyebab isu tentang tenaga asing ilegal  muncul akibat adanya ketidakpuasan pihak-pihak lain. Manajemen isu yang dilakukan Biro Humas Kementerian Tenaga Kerja RI secara garis besar telah melaksanakan konsep-konsep strategi humas dalam manajemen isu yaitu identifikasi isu, analisis isu, merumuskan program dan aksi serta evaluasi hasil.