GAMBARAN POLA PEMILIHAN MAKANAN JAJANAN PADA SISWA KELAS IV DI SEKOLAH DASAR NEGERI (SDN) BENDO 1

Isna Hidayatul Mukaromah, Enggar Anggraeni

Abstrak


ABSTRAK: Keamanan pangan sekarang ini telah menjadi permasalahan global disebabkan ratusan juta umat manusia diketahui telah dilaporkan menderita penyakit yang diakibatkan oleh keracunan pangan salah satunya makanan jajanan. Kelompok masyarakat yang sering mengalami masalah tersebut adalah anak pada usia sekolah  Penelitian ini dilaksanakan Kecamatan Pare Kabupaten Kediri  terhadap 52 siswa kelas IV di Sekolah Dasar Negeri Bendo 1 Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran pola pemilihan makanan jajanan menggunakan studi observasional Hasil penelitian menunjukkan tingkat pola pemilihan makanan jajanan dalam kriteria baik sebanyak 46 siswa  (88,56%), pemilihan lokasi dalam membeli makanan jajanan menunjukkan skala jarang yaitu sebanyak 53 siswa  (52,0%), tingkat pemilihan jenis makanan jajanan yang dibeli berdasarkan makanan ringan (snack) terdapat 43 siswa dalam skala jarang (82,7%), jajanan berwarna mencolok 28 siswa dalam skala jarang (53,8%), minuman berasa 25 siswa dalam skala jarang (48,1%)  dan konsumsi buah 48 siswa dalam skala selalu (92,3%), tingkat memperhatikan label dan kemasan makanan jajanan 49 siswa dalam skala tidak pernah (47,1%), tingkat pemilihan kebersihan makanan jajanan 52 siswa dalam skala tidak pernah (50,0%), dan tingkat upaya pencegahan resiko keracunan makanan adalah skala jarang (55,8%).  Dilihat ari hasil penelitian ini, disarankan kepada orang tua untuk lebih memperhatikan pola pemilihan makananan jajanan pada siswaputra putrinya dengan cara membawakan bekal atau membeli makanan di kantin sekolah. Meningkatkan peran keluarga dan pihak sekolah untuk  memberikakan edukasi mengenai konsumsi makanan jajanan yang baik, memperhatikan tanggal kadaluwarsa dan kemasan untuk membungkus makanan jajanan, serta mencuci tangan menggunakan air dan sabun.
ABSTRACT: Food safety has now become a global problem due to hundreds of millions of people reported suffering from diseases due to food poisoning; one of which is street food. The group that often experiences this problem is school-age children. This research was carried out in Pare District, Kediri Regency, on 52 fourth grade students at Bendo 1 Public Elementary School. This study aimed to describe the pattern of snack food selection using an observational study. The results showed that the level of the pattern of choosing snacks in good criteria was 46 students (88.56%), the selection of locations in buying snacks showed a rare scale of 53 students (52.0%), the level of selection of types of snacks purchased based on snacks  comprised of 43 students on a rare scale (82.7%), brightly colored snacks of 28 students were on a rare scale (53.8%), flavored drinks of 25 students were on a rare scale (48.1%) and fruit consumption of 48 students was on a frequent scale (92.3%), the level of paying attention on the label and packaging of snacks for 49 students was on a never scale (47.1%), the level of choosing food hygiene for snacks of 52 students was on a never scale (50.0%), and the level of efforts to prevent the risk of food poisoning was in a rare scale (55.8%).  From the results of this study, it is recommended for parents to pay more attention on the pattern of choosing snacks for their children by bringing lunch or buying food in the school canteen. It is highly advised to increase the role of families and schools to provide education about good snack food consumption, pay attention on expiration dates and packaging for wrapping snacks, and wash hands with soap and water.

Kata Kunci


Pola Makan, Makanan Jajanan, Anak Usia Sekolah

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Amelia, K., 2013. Hubungan Pengetahuan Makanan dan Kesehatan dengan Frekuensi Konsumsi Makanan Jajanan pada Anak Sekolah Dasar. Pembangunan Laboratorium Universitas Negeri Padang [serial online]. Tersedia dari : URL: http://www.ejournal.unp.ac.id [Diakses 05 November 2019].

Andriani., 2007. Pemberantasan Serangga dan Penyebab Penyakit Tanaman Liar dan Penggunaan Pestisida. Proyek Pembangunan Pendidikan Sanitasi Pusat, Pusdiknas Depkes RI: Jakarta.

Ardiarini, G., 2004. Kajian Keamanan Pangan Ditinjau dari Kandungan Pewarna Sintetik dan Pemanis Buatan dalam Minuman Jajanan (Studi pada SDN Dukuh Menaggal 11/425 gayung Surabaya). Buletin Penelitian Sistem Kesehatan, 7(1), Hal. 65-75.

Badan Pengawas Obat dan Makanan RI., 2013. Pedoman Pangan Jajanan Anak Sekolah untuk Pencapaian Gizi Seimbang. Badan Pengawas Obat dan Makanan RI: Jakarta. Hal 19-20.

Badan Pengawas Obat dan Makanan RI., 2013. Pedoman Pangan Jajanan Anak Sekolah untuk Pencapaian Gizi Seimbang. Badan Pengawas Obat dan Makanan RI: Jakarta. Hal 23-27.

Badan Pengawas Obat dan Makanan., 2017. Laporan Tahunan 2016. Badan POM: Jakarta. Hal 116-117.

Cahyadi W., 2008. Analisis dan Aspek Kesehatan Bahan Tambahan Pangan. Bumi Aksara: Jakarta.

Dewi Y., 2013. Study Deskriptif : Persepsi dan Perilaku Makan Buah dan Sayur pada Anak Obesitas dan Orang Tua. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya, 2(1), Hal. 2-3.

Fathonah, S., 2005. Higiene dan Sanitasi Makanan. Unnes Press: Semarang.

Hamida Khairuna, Zulaekah S., Multazimah., 2012. Penyuluhan gizi dengan media komik untuk meningkatkan pengetahuan tentang keamanan makanan jajanan. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 8(1), Hal. 67-73.

Januar, Z.A., 2014. Perilaku Jajan Anak Usia Sekolah di SD Negeri Telogo Kasihan Bantul Yogyakarta. Naskah Publikasi. Fakultas Ilmu Kedokteran Kesehatan. Universitas Muhamadiyah Yogyakarta.

Karmalis A.w., Yuliati, Sulistio F., 2014. Penerapan Pasal 62 Undang-undang Nomor 8 Tahun 1999 tentng Perlindungan Konsuen Terkait Pelangaran oleh pelaku Usaha Makanan ringan (Studi di Dinas Kesehatan dan Dinas Perinsudtran dan Perdagangan Kota Malang). Artikel. Fakultas Hukum, Universitas Brawijaya.

Nuryanto., 2005. Bahaya Makanan Jajanan. dalam: Bunga Rampai Topik Gizi, Ed. 1, Badan Penerbit UNDIP: Semarang.

Pemkab Kediri, (2019) Profil Kesehatan Kota Kediri Tahun 2018. Pemerintah Daerah Kabupaten Kediri: Kediri.

Pudjiadi, S., 2005 Ilmu Gizi Klinis pada Anak. Balai Penerbit FKUI: Jakarta.

Putra, A.E., 2009. Gambaran Kebiasaan Jajan Siswa di Sekolah Studi di Sekolah Dasar Hj. Isriati Semarang. Artikel. Semarang: Fakultas Kedokteran. Universitas Diponegoro.

Rahmi, A.A. dan Muis,S.F., 2005. Kontribusi Makanan Jajanan terhadap Tingkat Kecukupan Energi dan Protein serta Status Gizi Anak Sekolah Dasar Siliwangi Semarang. Media Medika Muda: Semarang.

Safriana., 2012. Perilaku Memilih Jajanan pada Siswa Sekolah Dasar di SDN Garot Kecamatan Darul Imarah Kabupaten Aceh Besar. Skripsi. Fakultas Kesehatan Masyarakat. Universitas Indonesia.

Sulistyoningsih, H., 2011. Gizi Untuk Kesehatan Ibu dan Anak. Graha Ilmu: Yogyakarta.

Yuliarti, N., 2007. Awas! Bahaya di Balik Lezatnya Makanan. Andi: Yogyakarta.




DOI:

https://doi.org/10.36441/jtepakes.v2i2.514

Article Metrics

Abstrak views : 1374 times
PDF views : 551 times

Dimension Citation Metrics

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Jurnal Ini Terindeks di:

width= width= width= width= 

width=

 


Lisensi Creative Commons
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.

 

 

 

View My Stats