PENGUATAN BRANDING DESA KEPUHSARI MANYARAN WONOGIRI SEBAGAI DESTINASI WISATA KAMPUNG WAYANG TATAH SUNGGING

Ercilia Rini Octavia, Anugrah Irfan Ismail

Abstract


Desa Kepuhsari Kecamatan Manyaran, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah, sudah sejak lama dikenal sebagai sentra produksi wayang kulit tatah sungging. Hasil tatah sunggingnya terkenal tebal, rapi, dan halus sehingga menjadi salah satu produk unggulan dari Kabupaten Wonogiri. Bahkan, pada tahun 2014 pemerintah telah memberi identitas pada Desa Kepuhsari sebagai ‘Kampung Wayang’. Melalui penelitian yang dilakukan dengan pendekatan kualitatif deskriptif, dianalisa dengan metode analisis model interaktif, serta divalidasi dengan triangulasi data ini, mampu menemukenali beberapa potensi di Desa Kepuhsari berupa potensi SDM, alam, wisata budaya dan religi, anyaman bambu, cinderamata, kelompok seni pertunjukan, serta utamanya berupa kerajinan wayang kulit tatah sungging. Kemudian juga menemukan upaya internal yang sudah dilakukan oleh pengelola Kampung Wayang dan pemerintah setempat berupah pembentukan Pokdarwis Tetuko, pengelolaan Kampung Wayang, serta pengembangan industri kreatif untuk perajin wayang tatah sungging. Berdasar temuan data menyoal potensi dan upaya internal tersebut maka dapat dirumuskan beberapa strategi dalam upaya penguatan branding Desa Kepuhsari sebagai Destinasi Wisata Kampung Wayang Tatah Sungging agar keberadaannya tetap eksis dan makin dikenal oleh masyarakat luas baik dalam maupun luar negeri.


Keywords


industri kreatif, branding, destinasi wisata, kampung wayang, kewirausahaan

Full Text:

PDF

References


Buku

Black, J.A & Dean J.C. (1992). Method and Issues in Social Research, terjemahan E.

Koswara, PT. Eresco, Jakarta.

Bungin, B. (2003). Analisis Data Penelitian Kualitatif, Raja Grafindo Persada, Jakarta.

Creswell, J.W. (2009). Reseach Design: Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif, dan Mixed,

terjemahan Achmad Fawaid. (2014), Pustaka Pelajar, Yogyakarta.

Gobe, Marc. (2010). Emotional Branding: The New Paradigm for Connecting Brands to

People, Allworth Press, New York.

Guba, E. (1990). The Paradigm Dialog, Sage Publication Inc., California.

Illiachenko, E.Y. (2005). Exploring Culture, History and Nature as Tourist Destination

Branding Constructs: The Case of Pheriperal Region in Sweden, Nordic, Iceland.

Kaplanidou, K. (2007). Affective Event and Destination Image: Their Influence on

Olympic Traveler’s Behavioral Intention, Event Management.

Miles, M.B dan Huberman, A.M. (1984). Qualitative Data Analysis atau Analisis Data

Kualitatif, terjemahan Tjetjep Rohendi Rohidi. (2009), Universitas Indonesia

Press, Jakarta.

Moleong, L.J. (2011). Metodologi Penelitian Kualitatif, Remaja Rosdakarya, Bandung.

O’Brien, R. (1998). An Overview of The Methodological Approach of Action Research,

Faculty of Information Studies, University of Toronto, Toronto.

Patton, M.Q. (2002). Qualitative Research & Evaluation Methods, Sage Publications

Inc., California.

Spillane, J. (1994). Pariwisata Indonesia (Siasat Ekonomi dan Rekayasa Kebudayaan),

Kanisius, Yogyakarta.

Jurnal

Is, P., Rini, A & Marceilla, H. (2013). Pengaruh Destination Branding Terhadap

Tourist Retention Pada Wisatawan Indonesia yang Berkunjung ke

Thailand, Jurnal THE Anthology, Edisi I, Desember, ISSN 2337-6686.

Chanira, N., Suryadi & Darsono, W. (2014). Designing Promotion Strategy of

Malang Raya’s Tourism Destination Branding through Audio Visual

Media, Vol.2, No.2, April, E-ISSN 2338-1647.

Murfianti. (2010). Membangun City Branding Melalui Solo Batik Carnival.

Jurnal Penelitian Seni dan Budaya. Volume 2 Nomor 1, Juni 20120.

Pp.14-20.

Yuselg & Putrikam, I. (2016). Kampung Wayang Sebagai Salah Satu Upaya

Pemberdayaan Masyarakat di Desa Kepuhsari Kecamatan Manyaran

Kabupaten Wonogiri, Journal UNY, Yogyakarta.

Produk Hukum

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 2009 tentang

Kepariwisataan.

Peraturan Daerah Kabupaten Wonogiri Nomor 9 Tahun 2011 tentang Rencana

Tata Ruang Wilayah Kabupaten Wonogiri Tahun 2011-2031.

Peraturan Daerah Kabupaten Wonogiri Nomor 2 Tahun 2012 tentang Retribusi

Jasa Usaha di Kabupaten Wonogiri.

Renstra Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Usaha Mikro Kecil dan

Menengah Kabupaten Wonogiri Tahun 2011-2015.




DOI:

https://doi.org/10.36441/kewirausahaan.v1i1.61

Article Metrics

Abstract views : 834 times
PDF views : 817 times

Dimension Citation Metrics

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.

 Jurnal Industri Kreatif dan Kewirausahaan Indexed By:

 width= alt= width= width=

Lisensi Creative Commons Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.

View My Stats