PERUMUSAN HAK ATAS LINGKUNGAN HIDUP YANG BAIK DAN SEHAT DALAM UNDANG-UNDANG DASAR NEGARA REPUBLIK INDONESIA TAHUN 1945 SERTA UPAYA PERLINDUNGAN DAN PEMENUHANNYA

Sodikin Sodikin Sodikin

Abstrak


Abstrak

Ide perumusan hak atas lingkungan yang baik dan sehat muncul pada saat amandemen UUD 1945 yang kedua. Permasalahan ini muncul dan perlunya dimuat dalam ketentuan UUD 1945 karena perkembangan kehidupan dan mobilitas penduduk berakibat pada rusaknya dan tercemarnya lingkungan hidup. Pembentuk amandemem UUD 1945 berusaha memasukan isu lingkungan hidup sebagai hak asasi manusia sebagai wujud dari perlindungan terhadap lingkungan hidup sekaligus juga perlindungan hak asasi manusia. Pada akhirnya rumusan hak atas lingkungan hidup yang baik dan sehat masuk dalam rumusan Pasal 28H ayat (1) UUD 1945 dan rumusan pasal tersebut sebagai norma dasar hukum terhadap perlindungan lingkungan hidup dan hak asasi manusia.

 

Kata kunci: Hak Asasi Manusia, Lingkungan Hidup, Perlindungan.

                 

 

Abstract

The idea of formulating the right to a good and healthy environment emerged during the second amendment to the 1945 Constitution. This problem arises and needs to be included in the provisions of the 1945 Constitution because the development of life and mobility of the population results in damage and pollution of the environment. The amendments to the 1945 Constitution seek to include environmental issues as human rights as a form of protection of the environment as well as protection of human rights. In the end, the formulation of the right to a good and healthy environment is included in the formulation of Article 28H paragraph (1) of the 1945 Constitution and the formulation of this article is the basic legal norm for environmental protection and human rights.

 

Keyword: Human Rights, Environment, Protecting.

Kata Kunci


Hak Asasi Manusia, Lingkungan Hidup, Perlindungan.

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


DAFTAR PUSTAKA

Arinanto, Satya, Hak Asasi Manusia dalam Transisi Politik di Indonesia, Jakarta: Pusat Studi HTN FH UI, 2005.

Asshiddiqie, Jimly, Green Constitution, Nuansa Hijau Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, Jakarta: Rajawali Press, 2009.

Bahar, Saafroedin dan Nannie Hudawati, eds, Risalah Sidang Badan Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) – Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI) 28 Mei 1945 – 22 Agustus 1945, Jakarta: Sekretariat Negara Republik Indonesia, 1998.

Budiardjo, Miriam, Dasar-dasar Ilmu Politik, Jakarta: Gramedia: 1981.

Danusaputro, Munadjat. Hukum Lingkungan, Buku I Umum, Jakarta: Binacipta, 1985.

Genungten, Willem van, Human Rights Reference Handbook, Netherlands Ministry of Foreign Affairs, Human Rights, Good Governmence and Democratization Department, 1999.

Hadjon, Philipus M. dan Tatiek Sri Djamiati, Argumentasi Hukum Yogyakarta: Gadjah Mada Unversity press, 2005.

Hardjowirogo, Marbangun, Hak-hak Manusia, Jakarta: Yayasan Idayu, 1981.

Joeniarto, Sejarah Ketatanegaraan Republik Indonesia, Jakarta: Bina Aksara, 1984.

Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia, Naskah Komprehensif Perubahan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, Jakarta: Sekretariat dan Kepaniteraan MK RI, 2010.

Magnar, Kuntana, Hubungan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Dengan Presiden Setelah Perubahan Undang-Undang Dasar (UUD) 1945: Pencarian Bentuk dan Isi, Disertasi, Universitas Padjadjaran Bandung, 2006.

Pujiarto, Harum, St., Hak Asasi Manusia di Indonesia Suatu Tinjauan Filosofis Berdasarkan Pancasila dan Permasalahannya Dalam Hukum Pidana, Yogyakarta: Universitas Atmajaya, 1993.

Purbopranoto, Kuntjoro, Hak-hak Asasi Manusia dan Pancasila, Jakarta: Pradnya Paramita, 1969.

Rahardjo, Djoko, Pembahasan Makalah Prof. Mariam Budiardjo, berjudul “Konsep Barat dan Non-Barat Mengenai Hak Asasi Manusia” Seminar Sehari Hak Asasi Manusia oleh Perguruan Tinggi Hukum Militer, Jakarta, Juni 1994.

Rasjidi, Lili dan Liza Sonia Rasjidi, Monograf: Filsafat Ilmu, Metode Penelitian, Dan Karya Tulis Ilmiah Hukum, Bandung, 2009.

Sekretariat Jenderal MPR RI, Risalah Perubahan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 (1999-2002) Tahun Sidang 1999, Jakarta: Sekretariat Jenderal MPR-RI, 2008.

Sekretariat Jenderal MPR RI, Risalah Perubahan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 (1999-2002) Tahun Sidang 2000 Buku Dua, Jakarta: Sekretariat Jenderal MPR-RI, 2008.

Sekretariat Jenderal MPR RI, Risalah Perubahan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 (1999-2002) Tahun Sidang 2000 Buku Lima, Jakarta: Sekretariat Jenderal MPR-RI, 2008.

Soekanto, Soerjono dan Sri Mamudji, Penelitian Hukum Normative –Suatu Tinjauan Singkat, Jakarta: Raja Grafindo Persada, 1994.

Soepomo, Undang-Undang Dasar Sementara Republik Indonesia, Jakarta: PT. Pradnya Paramita, 1974.

Soemarwoto, Otto, Permasalahan Lingkungan HIdup, dalam Seminar Segi-segi Hukum Pengelolaan Lingkungan Hidup, Jakarta: Binacipta, 1977.

Sunggono, Bambang dan Aries Harianto, Bantuan Hukum dan Hak Asasi Manusia, Bandung: Mandar Maju, 1994.

Yamin, Muhammad, Naskah Persiapan Undang-Undang Dasar 1945, Jilid Pertama, Jakarta: Yayasan Prapanca, 1959.




DOI:

https://doi.org/10.36441/supremasi.v3i2.207

Article Metrics

Abstrak views : 1708 times
PDF views : 749 times

Dimension Citation Metrics

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


JURNAL INI TERINDEKS DI:


width= alt= width= width=


Lisensi Creative Commons
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.